Rechercher dans ce blog

Saturday, April 4, 2020

Fakta Kematian 18 Pasien Corona di Jawa Tengah - Tagar News

Semarang - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo membeberkan fakta kematian 18 kasus pasien positif virus corona di Jawa Tengah. Ia menyebut pasien yang meninggal memiliki penyakit penyerta.

Dari hasil laporan yang Ganjar terima, 11 pasien positif corona di Jawa Tengah dinyatakan sembuh dan tak memiliki penyakit bawaan. "Kalau kita melihat dari 11 yang sembuh itu, sebenarnya variannya cukup banyak. Rata-rata tidak ada penyakit bawaan," katanya, Jumat malam, 3 April 2020.

Selain itu, tak sedikit pula pasien meninggal memiliki riwayat perjalanan dari daerah episentrum Covid-19 di Tanah Air maupun luar negeri. "Ada banyak yang kejadian, misalnya mereka datang dari luar negeri di sana sudah sakit terus dibawa ke sini terus meninggal. Itu contoh saja," ujarnya.

Per 3 April 2020, di Jawa Tengah telah terjadi 114 kasus positif Covid-19. Dengan rincian, 85 masih dalam perawatan, 11 sembuh dan 18 telah meninggal. Dari 18 yang meninggal itu, hanya empat orang yang berusia di bawah 50 tahun.

Kalau kita melihat dari 11 yang sembuh itu, sebenarnya variannya cukup banyak. Rata-rata tidak ada penyakit bawaan.

Ganjar menyebutkan pada 8 Maret ada dua kasus meninggal, yakni satu perempuan berusia 59 tahun dan lelaki berusia 60 tahun. Kemudian 13 Maret ada perempuan 44 tahun. Pada 21 Maret laki-laki usia 77 tahun, 25 Maret laki-laki usia 22 tahun, 28 Maret laki-laki usia 65 tahun, 29 Maret laki-laki usia 70 tahun, dan 31 Maret laki-laki usia 62 tahun.

Selanjutnya pada 1 April ada tujuh yang meninggal. Yakni lima laki-laki usia 64, 69, dan 45, 56, dan 43 tahun serta dua perempuan usia 67 dan 72 tahun. Terakhir pada 2 April ada dua laki-laki meninggal usia 64 tahun dan 73 tahun.

Pada 2 April juga ada satu lagi yang meninggal. Data di Dinas Kesehatan Jawa Tengah masih berstatus PDP dengan hasil tes yang belum diterima. "Tapi kemungkinan besar positif," kata Ganjar.

Ganjar juga mengklarifikasi siaran pers pemerintah pusat pada 3 April yang menyebut kasus meninggal di Jawa Tengah bertambah 11. 

"Itu akumulasi sejak pertama sama yang kemarin. Sehingga kami yang sejak pertama mencatat, tiba-tiba ada angka sebelas yang dimasukkan. Kami juga kaget tadi membacanya. Maka setelah di clearance tidak ada, itu akumulatif," katanya.

Ganjar juga menegaskan selalu menerima laporan real time dari jajarannya ketika ada penambahan kasus. Tapi khusus untuk kasus pasien positif corona yang meninggal, Ganjar harus konfirmasi dulu ke rumah sakit untuk kepastiannya. []

Baca juga: 

Berita terkait

Let's block ads! (Why?)



"tengah" - Google Berita
April 04, 2020 at 06:44PM
https://ift.tt/3bOS5Pf

Fakta Kematian 18 Pasien Corona di Jawa Tengah - Tagar News
"tengah" - Google Berita
https://ift.tt/2STVLJo
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update

No comments:

Post a Comment

Search

Featured Post

Tornado Watch for parts of Middle Georgia - wgxa.tv

[unable to retrieve full-text content] Tornado Watch for parts of Middle Georgia    wgxa.tv "middle" - Google News December 30...

Postingan Populer